Banyuwangi, 9 September 2024 – Setelah melakukan berbagai proses pemenuhan insfrastruktur, pabrik kereta PT. INKA (Persero) Banyuwangi ditargetkan beroperasi secara penuh pada semester satu tahun 2025. Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani ber-audiensi dengan Direktur Utama PT INKA (Persero), Eko Purwanto, di Pendopo Sabha Swagata Blambangan, Kabupaten Banyuwangi.
Mengutip laman Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Senin (9/9/2024), dengan beroperasi secara penuh, pabrik kereta terbesar se-Asia Tenggara tersebut membutuhkan banyak tenaga kerja yang diprioritaskan bagi putra-putri Banyuwangi.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengapresiasi PT INKA yang memprioritaskan Banyuwangi untuk mengisi kebutuhan tenaga kerja.“Salah satu tujuan utama menarik investasi masuk seperti berdirinya pabrik kereta api PT INKA, selain berkontribusi pada peningkatan ekonomi daerah, juga menyerap tenaga kerja lokal,” ujar Ipuk.
Dalam kesempatan tersebut, Eko menyatakan INKA Banyuwangi berkomitmen memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian daerah, dengan memprioritaskan penyerapan tenaga kerja lokal. “Pabrik INKA Banyuwangi membuka kesempatan kerja bagi lulusan SMK serta sarjana untuk mengisi kebutuhan SDM. Kami juga bekerja sama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Banyuwangi, untuk memastikan para pekerja mendapatkan pelatihan yang memadai, mempersiapkan mereka untuk menghadapi tantangan di industri ini dengan lebih baik,” ujarnya.
Eko menyebut sebelumnya sejak tahun 2023 pabrik INKA Banyuwangi telah beroperasi. Namun masih dalam kapasitas kecil, yakni untuk produksi pesanan gerbong barang. “Dengan penambahan beberapa sarprasa teknologi tersebut, kegiatan fabrikasi Pabrik INKA Madiun dapat dialihkan di Banyuwangi. Mengingat saat ini kapasitas pabrik Madiun juga sudah maksimal,” tambah Eko.