Kinerja PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X tahun 2022 ini meningkat jika dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan ini tidak hanya dari sisi produksi, tetapi juga dari sisi keuangan. Berdasarkan laporan manajemen, kinerja keuangan PTPN X sampai dengan Triwulan III berhasil membukukan laba Rp 90 Miliar. Angka ini jauh meningkat jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Pencapaian tersebut tentunya hasil dari konsolidasi kinerja komoditas gula dan tembakau yang juga mengalami perbaikan.
“Realisasi jumlah tebu digiling tercapai 112% dibandingkan RKAP 2022, serta berhasil memproduksi 323.710 ton gula,” terang Tuhu Bangun, Direktur PTPN X.
Kinerja memuaskan juga berhasil dicapai pada komoditas tembakau. Tahun 2022 ini, proyeksi penjualan tembakau mencapai 1.340 Ton dengan angka penjualan Rp 312,5 Miliar.
“Perbaikan kinerja baik dari komoditas gula maupun tembakau ini juga diimbangi dengan perbaikan kinerja dari ketiga anak perusahaan PTPN X. Sehingga kami optimis sampai akhir tahun nanti mampu jauh melampaui target laba RKAP yang direncanakan Rp 80 Miliar.” tegas Tuhu Bangun.
Tidak hanya itu, tahun ini PTPN X juga berhasil memperkenalkan cerutu premium Golden Djawa miliknya pada ajang KTT G20 di Bali yang lalu. Ini merupakan gebrakan baru pada komoditas tembakau dengan mulai berfokus pada industri hilir yaitu cerutu premium dimana memiliki potensi pasar di dalam dan luar negeri.
Selanjutnya, tahun 2023 mendatang manajemen akan berfokus pada pengelolaan lahan tebu serta evaluasi dan perbaikan kinerja pada komoditas tembakau. Inovasi-inovasi pada komoditas tembakau juga akan dilakukan guna memberikan nilai tambah bagi PTPN X.
