Jakarta- Tanaman hias umumnya memiliki nilai estetika tinggi dan dapat mempercantik ruangan atau taman. Dalam budidaya tanaman hias, media tanam memegang peranan penting yang memengaruhi kesuburan dan keindahan tanaman.
Ada beberapa persyaratan media tanam yang baik. Salah satunya adalah mengandung banyak unsur hara. Ketahui berbagai persyaratan media tanam yang baik untuk tanaman hias dalam ulasan di bawah ini.
Persyaratan Media Tanam yang Baik
Dikutip dari buku Media Tanam untuk Tanaman Hias karya Bernardinus T. Wahyu Wiryanta, (Agro Media) media tanam adalah bahan atau campuran bahan yang digunakan untuk menanam tanaman.
Media tanam berfungsi sebagai tempat tumbuh dan berkembangnya akar tanaman, serta sebagai sumber air dan unsur hara bagi tanaman.
Media tanam yang baik harus dapat memenuhi beberapa kriteria. Berikut adalah persyaratan media tanam yang baik untuk tanaman hias.
- Mampu mengering dengan baik.
- Bobot jauh lebih ringan.
- Kaya kandungan organik dan unsur hara.
- Memiliki pH netral (pH 6-7).
- Bertekstur gembur dan remah.
- Lebih mudah dalam segi perawatannya.
Macam-Macam Media Tanam
Media tanam yang umum digunakan untuk tanaman hias adalah media tanah, media akar pakis, dan media cocopeat. Berikut penjelasannya.
1. Media Tanah
Media tanah adalah media yang paling alami dan ideal bagi pertumbuhan tanaman hias. Media tanah dapat menyediakan unsur hara yang dibutuhkan tanaman secara alami.
Beberapa jenis tanaman hias yang cocok ditanam di media tanah adalah mawar, melati, krisan, dan lain-lain. Media tanah yang baik untuk tanaman hias harus subur, gembur, banyak mengandung bahan organik atau humus.
2. Media Akar Pakis
Media akar pakis adalah media yang terbuat dari akar pakis kering yang dipotong-potong.
Penggunaan akar pakis sebagai media tanam cocok digunakan untuk jenis tanaman hias yang tidak membutuhkan banyak unsur hara, seperti anthurium dan anggrek.
3. Media Cocopeat
Media cocopeat adalah media yang terbuat dari serabut kelapa yang telah diproses menjadi serbuk halus. Cocopeat juga cocok digunakan untuk jenis tanaman hias yang tidak membutuhkan banyak unsur hara, seperti anggrek.
