kronikberita.com

Penting dan Mendalam

Berita Politik

Jutaan Warga AS Berikan Suara di Pemilu Paling Ketat, Suara di Tujuh Negara Bagian Jadi Penentu

This image has an empty alt attribute; its file name is trump-vs-harris-776x1024.jpeg

Washington, 06 November 2024 – Pada Selasa (5/11) waktu setempat, jutaan warga AS memberikan suaranya untuk memilih presiden baru, yang akan memimpin AS untuk empat tahun ke depan

Melansir VOA Indonesia, hasil jajak pendapat menunjukan Kamala Harris dan Donald Trump terlibat dalam persaingan sengit memperebutkan kursi presiden di Gedung Putih, menjadikan pemilu tahun ini sebagai pesta demokrasi paling ketat di AS selama beberapa dekade

Menurut beberapa pakar politik, hasil pemilu kemungkinan ditentukan dari suara yang diperoleh masing-masing kandidat di tujuh negara bagian-Nevada, North Carolina, Wisconsin, Arizona, Michigan, Georgia dan Pennsylvania- yang merupakan medan pertempuran yang sebenarnya

Tujuh negara bagian tersebut dikenal sebagai swing states, dimana hasil jajak pendapat Kamala Harris unggul tipis di negara bagian Nevada, North Carolina dan Wisconsin. Sebaliknya, Donald Trump juga unggul tipis di negara bagian Arizona. Keduanya bersaing ketat di negara bagian Michigan, Georgia dan Pennsylvania

Biasanya pemilu AS hasilnya bisa diketahui malam hari atau paling lambat dini hari besoknya, namun mungkin tidak untuk pemilu kali ini. Menurut pengamat politik, persaingan ketat antar dua kandidat menjadikan hasil pemilu barui dapat diketahui beberapa hari kemudian, seperti yang terjadi pada empat tahun lalu, saat Joe Biden bertarung melawan Donald Trump

Donald Trump pada Selasa (5/11) dini hari, memberikan pidato di Michigan, 1 dari 7 negara bagian dimana dalam jajak pendapat dirinya dan Harris ‘bertarung sengit’. Diketahui Trump akan memberikan suaranya di rumahnya di Mar-a-Lago, Florida

“Kita dalam kondisi yang sangat baik. Saya harus memberitahu anda, kita jauh di atas dalam hal suara,” ujarnya

“Mereka (Kamala Harris dan Demokrat) harus curang (jika ingin menang) dan mereka melakukannya, dan mereka melakukannya dengan sangat baik,” tambahnya

Sementara, Kamala Harris mengatakan pada Minggu malam (3/11) bahwa dirinya sudah mengirim surat suara ke kampung halamannya di negara bagian California