kronikberita.com

Penting dan Mendalam

Berita Sosial

Hadapi Ancaman Bencana Hidrometeorologi, BPBD Jatim Dirikan Posko Siaga di Lima Titik Strategis

SURABAYA, 29 DESEMBER 2024 – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur bersiap menghadapi acaman bencana hidrometeorologi akibat cuaca ekstrem selama musim liburan akhir tahun 2024. Upaya yang dilakukan diantaranya dengan mendirikan posko siaga di lima titik strategis.

Posko ini berlokasi di kawasan wisata dan jalur mobilitas tinggi warga. Seperti di Pantai Telengria Pacitan, Kebun Refugia Plaosan Kabupaten Magetan, Kepanjen Malang Selatan, Pelabuhan ASDP Ketapang Banyuwangi, serta Pertigaan Suramadu, Kabupaten Bangkalan.

Seluruh posko ini terhubung langsung dengan Posko Induk Siaga Bencana Hidrometeorologi yang berada di Kantor BPBD Jatim, Jl. S. Parman, Waru, Sidoarjo. Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Jatim, Gatot Soebroto menyatakan, langkah untuk mempercepat penyampaian informasi dan penanganan jika terjadi bencana. Khususnya di tengah tingginya mobilitas masyarakat selama liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru).

“Musim liburan Nataru ini biasanya diiringi peningkatan kunjungan ke tempat wisata. Sementara itu, BMKG memprediksi cuaca ekstrem masih berlangsung hingga awal Januari 2025. Oleh karena itu, kami siagakan posko-posko ini sejak 20 Desember 2024,” kata Gatot, Minggu (29/12/2024) dikutip dari kominfo.jatimprov.go.id.

Kegiatan posko siaga ini melibatkan berbagai elemen, termasuk Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), BPBD kabupaten/kota, TNI, Polri, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, serta relawan. Tim BPBD Jatim secara bergiliran memantau aktivitas posko di lima titik tersebut, ditambah Posko Terpadu di Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi.

Hingga saat ini, aktivitas keposkoan berjalan lancar. Terdapat laporan seperti angin kencang yang merusak lima rumah di Desa Kalibaru Wetan dan Kalibaru Kulon, Kecamatan Kalibaru.

Gatot juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, mematuhi informasi dari pihak berwenang, dan tidak ragu melaporkan situasi darurat ke posko terdekat.