kronikberita.com

Penting dan Mendalam

Berita Ekonomi Sosial

Aktifkan Lahan Tidur, Polres Batu Gandeng Dinas Pertanian Wujudkan Ketahanan Pangan

[Polres Batu ketika gandeng Dinas Pertanian wujudkan ketahanan pangan]

Batu, 18 November 2024 – Polres Batu Polda Jatim bersama Pemerintah Kota Batu terus berupaya mewujudkan ketahanan pangan yang menjadi program Presiden RI Prabowo Subianto.

Kali ini, Polres Batu Polda Jatim bersama Pemerintah Kota Batu mengubah lahan tidur menjadi lahan produktif.

Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata didampingi Kepala Dinas Pertanian Kota Batu, Hery Yulianto, SP, M.M. mengatakan pihaknya telah memanfaatkan lahan tidur seluas 10 hektar untuk ditanami jagung.

“Bersama Pemerintah Kota Batu dan warga Desa Oro-Oro Ombo, kami aktifkan lahan seluas 10 hektar untuk ditanami jagung,” kata AKBP Andi Yudha di Dusun Dresel, Desa Oro-Oro Ombo, Kecamatan Batu, Sabtu(16/11/2024).

Kapolres Batu menyatakan bahwa program ini merupakan langkah nyata untuk memperkuat ketahanan pangan Kota Batu sesuai program Presiden RI Prabowo Subianto.

“Tahap awal ini menjadi fondasi untuk perluasan lahan hingga 20 hektar ke depan,” ungkapnya.

Komoditas jagung dipilih mengingat potensi besar di sekitar wilayah ini yang kaya dengan peternakan sapi.

“Hasil panen jagung juga diharapkan menjadi bahan pakan ternak berkualitas, menunjang kesehatan sapi perah, dan meningkatkan produksi susu,” terang AKBP Andi Yudha.

Kapolres Batu menambahkan bahwa Polres Batu Polda Jatim dan Dinas Pertanian akan memberikan pendampingan teknis dan inspeksi lapangan secara berkala, serta dukungan berupa bibit, pupuk, dan pelatihan bagi para petani.

“Harapannya, hasil panen dari lahan ini turut memperkuat pariwisata Kota Batu dengan menyediakan bahan pangan lokal yang berkualitas,” tambahnya.

Kepala Dinas Pertanian, Hery Yulianto, menyampaikan pentingnya kolaborasi antar instansi guna mencapai ketahanan pangan sesuai program 100 hari kerja Presiden RI.

“Kami harap dukungan ini dapat meningkatkan kesejahteraan petani di Kota Batu dan menjadi langkah awal untuk mengangkat taraf hidup mereka,” ujar Hery.

Panen perdana jagung dari lahan ini ditargetkan pada Juni 2025.

Sementara itu Sukoyo, anggota kelompok tani Lestari, menyampaikan rasa terima kasih atas inisiatif ini.

“Kami berterima kasih kepada Bapak Kapolres dan Dinas Pertanian atas bantuan ini dan semoga kedepan bisa ada tambahan dukungan pupuk dan bibit,” ujarnya.

Dengan semangat kebersamaan, program ini diharapkan dapat memberikan manfaat nyata bagi warga sekitar sekaligus memperkuat ketahanan pangan Kota Batu dalam jangka panjang.