ilustrasi
New Delhi, 10 Januari 2025- Kabut tebal dan kualitas udara yang buruk telah menyebabkan kekacauan perjalanan di ibu kota India, Delhi. Jarak pandang di beberapa daerah dilaporkan nol pada dini hari Jumat, mengganggu penerbangan, kereta api dan transportasi jalan
Kondisi ini merupakan masalah yang berulang di India utara setiap musim dingin, di mana suhu rendah antara bulan Desember dan Januari memerangkap polutan dekat dengan tanah, memengaruhi jarak pandang dan membuat perjalanan menjadi sulit serta udara menjadi berbahaya, seperti dilansir dari BBC
Indeks kualitas udara di Delhi berada di atas 400, 25 kali lipat dari batas aman yang ditetapkan oleh WHO. Akibatnya sekolah ditutup dan sistem pembelajaran siswa dilaksanakan secara online. Selain itu kegiatan konstruksi dan pembongkaran yang berpotensi menghasilkan debu dilarang oleh otoritas setempat
Lebih dari 150 penerbangan telah ditunda karena kondisi cuaca buruk. Bandara Delhi telah mengeluarkan peringatan kepada penumpang jika jarak pandang kemungkinan akan mengalami gangguan
“Sementara pendaratan dan lepas landas di bandara Delhi, penerbangan yang tidak mematuhi CAT III mungkin akan terpengaruh,” bunyi peringatan tersebut. Situs pelacakan penerbangan, Fligtradar24, keberangkatan pesawat di bandara tersebut terlambat lebih dari setengah jam, sedangkan kedatangan terlambat hingga 20 menit
Tidak hanya perjalanan udara yang terganggu, kabut tebal juga membuat puluhan kereta mengalami keterlambatan jadwal
Badan cuaca India telah meramalkan hujan ringan diperkirakan akan turun di Delhi selama akhir pekan. Hujan diharapkan akan mengurangi kabut sehingga jarak pandang dapat sedikit ditingkatkan
