Raja Felipe
Valencia, 04 November 2024- Raja dan Ratu Spanyol mengalami insiden tidak menyenangkan saat mengunjungi kota Paiporta, Valencia, yang dilanda banjir
Kunjungan Raja Felipe VI dan Ratu Letizia ke Valencia berubah menjadi kacau. Saat berjalan melewati kota Paiporta, salah satu daerah yang paling parah terkena dampak, mereka dihadapkan dengan kemarahan warga
Melansir BBC, pengunjuk rasa melempari mereka dengan lumpur dan berbagai benda, sambil meneriakkan kata-kata kasar termasuk ‘pembunuh’ dan ‘memalukan’ saat raja dan ratu melintas, dimana para pengawal dan kepolisian kewalahan mengevakuasi raja dan ratu di tengah aksi protes warga yang semakin tak terkendali
Sementara beberapa pejabat pemerintahan lainnya yang yang ikut dalam rombongan, seperti PM Spanyol Pedro Sanchez dan kepala daerah Valencia Carlos Mazon juga ikut dievakuasi
Rombongan kemudian meninggalkan Paiporta dan menunda kunjungan ke ke kota Chiva- salah satu kota di Valencia yang juga porak poranda akibat banjir bandang-
Melalui video yang diunggah di akun instagram resminya, Raja Felipe mengatakan bahwa dirinya sangat memahami kemarahan para pengunjuk rasa
Aksi protes ini diduga dipicu oleh kekecewaan warga atas lambatnya penanganan bencana dan kurangnya dukungan dari pemerintah. Masyarakat menganggap pemerintah kurang tanggap dan tidak memberikan dukungan yang memadai pasca banjir
Dikutip dari CNBC Indonesia, jumlah korban tewas telah menembus angka 214 lebih